10/22/2011

perspective drawing


GAMBAR PERSPEKTIF

( Bambang Sapto Cahyono,S.Pd )


Gambar perspektif adalah gambar yang dibuat berdasarkan kaidah kaidah obyektif suatu gambar,kesan perspektif (tiga dimensi ) adalah karena keterbatasan perspeksi pandangan mata menangkap obyek benda secara utuh.

Fungsi dari perspektif  atau sudut pandang adalah untuk menggambar obyek berupa :
       1) benda
       2) ruangan ( interior )
       3) luar ruang ( Eksterior )
         Yang ukurannya lebih besar dari manusia
         membantu dalam membuat gambar menjadi lebih nyata.
         membuat gambar memiliki kedalaman ruang.
         gambar menjadi lebih bervariasi melalui beragam arah pandang mata.

Dua hal yang harus dijdikan patokan dalam menggambar perspektif
      1) Garis cakrawala
          Adalah merupakan garis batas mata memandang
      2) titik lenyap / titik hilang
          Merupakan titik terjauh dari jangkauan mata

Secara teknis,perspektif terdiri dari :
       1) ,perspektif satu titik hilang
            Pada perspektif satu titik hilang,pada garis cakrawala terdapat satu titik hilang
      2) .perspektif dua titik hilang
            Pada perspektif dua titik hilang,pada garis cakrawala terdapat dua titik hilang
        3) .perspektif tiga titik hilang
             Pada dasarnya sama dengan tahapan dalam menggambar perspektif dengan satu atau dua titik hilang,dua titik hilang terdapat pada garis cakrawala,sedangkan satu titik hilang bisa kita letakkan dibawah atau diatas garis cakrawala

Sudut pandang dalam menggambar perspektif
      1) sudut pandang mata burung
             Pada sudut pandang mata burung,mata kita seolah olah berada diatas dan melihat  obyek berada dibawah
                  - garis cakrawala berada diatas bidang gambar
      2) sudut pandang mata burung
             Pada sudut pandang mata kucing mata kita seolah olah berada dibawah dan melihat  obyek berada diatas kita sehingga penampakan bagian atas akan lebih dominan
-          garis cakrawala berada dibawah bidang gambar
      3) sudut pandang normal
            Pada sudut pandang mata normal  kita seolah olah berdiri  normal  melihat  obyek lurus kedepan
-          garis cakrawala berada tepat berada ditngah tengah bidang gambar

perspektif satu titik lenyap


10/13/2011

SMANSA Indomie Jingle dare 2011,jakarta 2011




untuk ketika kalinya siswa siswa SMA negeri 1 pontianak mengukir prestasi dengan lolos ke semifinal Indomie jingle dare tahun 2011 regional jawa kalimantan,D Bujang itulah nama group band siswa yang terdiri atas adit,reza,johan samsul,diky,dedi berlomba dijakarta dan bersaing dengan group band yang lolos dari regional jawa-kalimantan.penulis sekali lagi berkesempatan mendampingi mereka selama dijakarta

desain ragam hias




hasil karya siswa SMAN 1 Pontianak

karya siswaSMAN 1 Pontianak kelas XI IPA,materi menggambar bentuk






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PONTIANAK

MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Seni Rupa)

KELAS / SEMESTER : XI / 1

PERTEMUAN KE : 1-3

ALOKASI WAKTU : 6 x 45 menit

STANDAR KOMPETENSI : 1. Mengapresiasi karya seni rupa

KOMPETENSI DASAR : 1.1 Mengidentifikasi jenis karya seni rupa

terapan daerah setempat .

A.INDIKATOR

Kompetensi

Domain

Kognitif

Afektif

Psiko-

Motor

Sosial

1. Mendefinisikan pengertian seni

2. Menyebutkan empat cabang seni

3. Menyebutkan fungsi seni

4. Mendefinisikan pengertian seni rupa terapan daerah

5. Menyebutkan tujuh unsur seni rupa

6. Menjelaskan konsep prinsip seni rupa

7. Menyebutkan tiga jenis karya seni rupa terapan daerah

8. Menjelaskan fungsi dan makna karya seni rupa daerah

9. Memiliki sifat jujur, bertanggungjawab, kerja keras, percaya diri dan percaya terhadap teman sesama kelompok

10 Menjalin kerja sama antar anggota kelompok.

11 Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dalam mempresentasikan hasil diskusi kelompok dihadapan orang banyak.

12 Mengembangkan nilai rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

1.

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

v

B . Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu

1. Mendefinisikan pengertian seni

2. Menyebutkan empat cabang seni

3. Menyebutkan fungsi seni

4. Mendefinisikan pengertian seni

5. Menyebutkan tujuh unsur seni rupa

6. Menjelaskan konsep prinsip seni rupa

7. Menyebutkan tiga jenis karya seni rupa daerah

8. Menjelaskan fungsi dan makna karya seni rupa daerah

C . Materi Pokok

1. Konsep seni , empat cabang seni , fungsi seni, konsep seni rupa murni terapan daerah ,

unsur seni rupa, dan prinsip seni rupa .

2. Beragam jenis, fungsi dan makna karya seni rupa murni dan terapan daerah

D. Metode Pembelajaran :

Pendekatan kontekstual, diskusi , tanya jawab dan tugas

E. LANGKAH PEMBELAJARAN

Fase –fase

Kegiatan Pembelajaran

Alokasi Waktu

Guru

Siswa

1. Pendahuluan

Fase I

Menyampai-kan tujuan dan memoti-vasi siswa.

a. Guru membuka pembelajaran dengan memberi salam dan menugaskan ketua kelas untuk memimpin doa.dilanjutkan dengan mengabsen siswa.

a. Siswa menjawab salam dan dilanjutkan doa bersama dan siap memulai pelajaran.

10 menit

b. Guru memberi motivasi dengan meminta siswa membayangkan tentang hasil karya seni khususnya seni rupa daerah ( dibantu dengan memberi contoh gambar ) .Mengembangkan nilai rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

c. Guru memberi apersepsi dengan meminta siswa mengamati contoh karya seni rupa dan unsur unsur apa yang

terdapat didalam karya tersebut

b. Siswa termotivasi dan menyimak tampilan layar tentang karya seni rupa.

c. Siswa mengambil gambar hasil karya seni rupa dan mengamati karya tersebut

d. Guru menyampaikan informasi materi dan tujuan pembelajaran.

d. Siswa menyimak materi dan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh guru.

2. Kegiatan Inti

Ekplorasi

(Fase III)

Mengorganisasi siswa ke dalam kelompok belajar yang terdiri dari

4 orang siswa.

Langkah 1 : Pembagian Kelompok

a. Guru membagi siswa menjadi 8 kelompok yang terdiri dari 4 orang siswa. Anggota kelompok dipilih berdasarkan kemampuan akademik (Pandai, Sedang dan Rendah), jenis kelamin, latar belakang sosial, sifat (pendiam dan aktif).

a. Siswa membentuk kelompok sesuai dengan ketentuan pembentukan kelompok yang telah dikemukakakan oleh guru.

5 menit

b. Guru membagikan Lembar Kerja Siswa (LKS) dan.

b. Siswa mengambil Lembar Kerja Siswa (LKS) dan alat percobaan yang dibagikan oleh guru.

(Fase II)

Penyajian informasi

Langkah 2 : Informasi

a. Guru memberi informasi mengenai tugas-tugas yang akan dilakukan setiap kelompok.

Ø Kerjasama antar kelompok.

Ø Aktivitas dalam kerja kelompok.

Ø Melakukan percobaan dengan teliti.

Ø Ketrampilan komunikasi dalam presentasi.

Ø Mengajukan dan menjawab pertanyaan

Ø Memberikan kesimpulan hasil diskusi kelompok.

Ø Membuat catatan individu.

a. Mendengarkan, mencatat informasi yang disampaikan, mengajukan pertanyaan jika diperlukan.

± 10 menit

b. Guru memberikan penjelasan singkat mengenai Lembar Kerja Siswa (LKS).

b. Mendengarkan, mencatat informasi yang disampaikan, Membaca dan memahami isi LKS,

c. mengajukan pertanyaan jika ada hal-hal yang belum diketahui.

Elaborasi

(Fase IV)

Memberi bimbingan kelompok belajar.

Langkah 3: Kegiatan Kelompok

a. Guru berkeliling memantau setiap kegiatan kelompok.

a. Siswa mendiskusikan LKS dan.

± 20 menit

b. Guru meminta siswa untuk berperan aktif dan peduli untuk menyelesaikan tugas kelompok secara bertanggung jawab.

b. Menggunakan sumber belajar dan strategi dalam mendiskusikan LKS .

c. Mengajukan pertanyaan kepada guru atau teman sejawat jika ada permasalahan yang tidak jelas. (Mengajukan dan menjawab pertanyaan)

(Fase V)

Evaluasi

Langkah 4: Evaluasi

a. Guru meminta beberapa kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.

b. Guru mencatat pada papan tulis kesimpulan dari hasil presentasi kelompok.

Konfirmasi

a. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas

± 25 menit

c. Guru mendengarkan, memperhatikan, dan mengarahkan serta membantu memvalidasi hasil percobaan yang dipresentasikan.

b. Siswa memvalidasi hasil diskusi dengan mengajukan pertanyaan kepada kelompok yang presentasi.

Siswa menjawab pertanyaan dari kelompok lain.

Siswa memberikan pendapat, saran, atau koreksi.

d. Guru meminta setiap siswa untuk menuliskan kesimpulan dan dikumpulkan.

Siswa membuat kesimpulan mandiri dan mengumpulkan hasil kesimpulan kepada guru.

(Fase VI)

Penghargaan terhadap kelompok

a. Guru memberikan penilaian atas aktivitas siswa selama melakukan diskusi kelompok. Kelompok terbaik menerima Aplaus. Dan memotivasi kelompok yang belum mencapai nilai tinggi.( saling menghargai)

3. Penutup

a. Guru membimbing siswa secara bersama-sama untuk merangkum dari materi yang telah dipelajari.

a. Siswa membuat rangkuman dari materi yang telah dipelajari.

± 10 menit

b. Guru memberikan lembar penugasan latihan soal (PR) dan mengingatkan materi yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.

b. Siswa menerima penugasan (PR)

c. Guru menutup pembelajaran dengan salam.

F.Sumber Belajar

1. Buku teks Seni Budaya untuk SMA Kelas XI Penerbit Erlangga.

2. Gambar karya seni rupa terapan daerah

G. Penilaian

· Tehnik : Tes tulis

· Bentuk instrumen : Uraian

· Instrumen :

1 . Jelaskan pengertian seni!

2 . Sebutkan empat cabang seni!

3 . Sebutkan fungsi seni!

4. Jelaskan pengertian seni rupa terapan daerah!

5. Sebutkan tujuh unsur seni rupa!

6. Jelaskan konsep prinsip seni rupa!

7. Sebutkan dua jenis karya seni rupa terapan daerah

8. Jelaskan fungsi dan makna karya seni rupa terapan daerah !

Pontianak, 7 Juni 2011

Mengetahui Guru Seni Budaya,

Kepala SMA Negeri 1 Pontianak,

Drs. H.Nurali,M.MPd Bambang Sapto Cahyono,S.Pd. NIP.19560606 198703 1 001 NIP.19750923 200902 1 001